GOOD GOVERNANCE FOR GOVERNMENT MANAGEMENT IN TASIKMALAYA REGENCY

Authors

  • Wasdi Wasdi Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Tasikmalaya

Keywords:

Management, Government, Good Governance, Tasikmalaya

Abstract

Building the concept of good governance is changing the way things work in a government environment and making the attitude of the government more accountable to play a role in creating a new system that is generally useful. The concept of good governance arises because of dissatisfaction with the performance of the government which has been believed to be the organizer of public affairs. Implementing good governance practices can be done in stages according to the capacity of the government, civil society, and market mechanisms. One of the strategic choices for implementing good governance in Indonesia is through the provision of public services. This research is a type of qualitative research, namely a method that focuses on open communication with selected sources and collecting data through conversation. In addition, qualitative research is also often referred to as the naturalistic research method because the research is carried out in natural conditions (natural setting). The results of this study explain that the concept of good governance that is applied to the process of internal supervision and regional financial administration in the Tasikmalaya district has a very simultaneous influence. Because basically regional financial administration is part of the elements that can support the realization of good governance. In addition, the better and more effective internal supervision is carried out (direct superiors, DPRD, regional inspectorate) it will have a positive impact in supporting the realization of good governance in every government institution in Tasikmalaya Regency.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anggraini, M. D. (2023). implementasi sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (sakip) dalam menunjang good governance pada satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di kecamatan kabuh (Doctoral dissertation, STIE PGRI Dewantara Jombang).

Apriliani, A. (2022). Pengaruh Sistem Keuangan Desa, Kompetensi Sumber Daya Manusia, dan Komitmen Organisasi terhadap Ketepatwaktuan Pelaporan Keuangan pada Pemerintah Desa di Kabupaten Tasikmalaya (Doctoral dissertation, Universitas Jenderal Soedirman).

Badruzaman, J., & Chairunnisa, I. (2012). Pengaruh Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) terhadap Penerapan Good Governance. Jurnal Nasional Terakrditasi, 7(1), 57-70.

Budiana, M., & Achmad, W. (2022). Political Parties In The Indonesian Political System After The Rolling Of Reforms. Fox Justi: Jurnal Ilmu Hukum, 13(1), 75-81.

Budisetyowati, D. A. (2017). Prinsip-Prinsip Good Governance Dalam Pelayanan Publik. Al-Qisth Law Review, 1(1), 11.

Deviani, N. A., Novaria, R., & Widiyanto, M. K. (2022). penerapan sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (sakip) dalam mewujudkan good governance: Studi Pada Dinas Koperasi Dan Usaha Mikro Kabupaten Sidoarjo. PRAJA observer: Jurnal Penelitian Administrasi Publik (e-ISSN: 2797-0469), 2(03), 115-120.

Dewi, R. C., & Suparno, S. (2022). Mewujudkan good governance melalui pelayanan publik. Jurnal Media Administrasi, 7(1), 78-90.

Duadji, N. (2012). Good Governance dalam Pemerintah Daerah. MIMBAR: Jurnal Sosial dan Pembangunan, 28(2), 201-209.

Dwi lestari, W. I. K. A. (2019). peran lembaga swadaya masyarakat koalisi mahasiswa dan rakyat tasikmalaya (kmrt) dalam upaya menunjang good governance di kabupaten tasikmalaya (Doctoral dissertation, Universitas Siliwangi).

Freddy, H. T. R., Achmad, W., & Nasution, M. S. (2022). The Effectivity Of Public Services Based On Smart Goverment In Bukit Raya Distric Pekanbaru City. Journal of Governance, 7(1), 239-259.

Hartati, A. (2020). implementasi kebijakan sistem inormasi manajemen kepegawaian di badan kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia kabupaten tasikmalaya. jak publik (Jurnal Administrasi & Kebijakan Publik), 1(3).

Hayat, H. (2020). Paradigma Good Governance Menuju Shared Governance Melalui Reformasi Birokrasi dan Inovasi Pelayanan Publik. ARISTO, 8(1), 1-26.

Hidayah, N. (2022). transparansi pengelolaan keuangan desa di desa linggamulya kecamatan leuwisari kabupaten tasikmalaya.

Ikhbaluddin, I. (2020). strategi pemerintah kota tasikmalaya dalam menerapkan teknologi informasi pemerintahan untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan. Jurnal Teknologi dan Komunikasi Pemerintahan, 2(2), 41-57.

Ilhami, R., Rahmat, A., & Achmad, W. (2022). Pattern of Policy Network Structure in building synergy in Bandung City Society. Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal), 5(2).

Iswahyudi, A., Triyuwono, I., & Achsin, M. (2016). Hubungan pemahaman akuntabilitas, transparansi, partisipasi, value for money dan good governance (Studi empiris pada SKPD di Kabupaten Lumajang). JIA (Jurnal Ilmiah Akuntansi), 1(2).

Jaelani, N. (2021). implementasi e-government di dinas pariwisata pemuda dan olahraga kabupaten tasikmalaya berdasarkan teori good governance dan pp no 101 tahun 2000 (Doctoral dissertation, Universitas Siliwangi).

Komala, E. (2016). pengaruh karakteristik individu, penempatan pegawai dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai (Studi Pada Setda Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya) (Doctoral dissertation, Universitas Siliwangi).

Kumorotomo, W. (2007, June). Citizen Charter (Kontrak Pelayanan): Pola Kemitraan Strategis Untuk Mewujudkan Good Governance Dalam Pelayanan Publik. In Paper in the seminar of Persadi, Hotel Ibis, Pekanbaru (Vol. 16).

Kurnia, A. (2016). manajemen kinerja organisasi publik pada dinas perhubungan kabupaten tasikmalaya (Doctoral dissertation, UNPAS).

Kusmayadi, D. (2012). Determinasi audit internal dalam mewujudkan good corporate governance serta implikasinya pada kinerja bank. Jurnal Keuangan dan Perbankan, 16(1).

Nugrahani, F., & Hum, M. (2014). Metode penelitian kualitatif. Solo: Cakra Books, 1(1), 3-4.

Rahmat, B. (2022). pengawasan bpr artha galunggung: strategi dalam good corporate governance. jak publik (Jurnal Administrasi & Kebijakan Publik), 3(2).

Rosdini, D., Ritchi, H., & Adrianto, Z. (2007). pengembangan sistem dan prosedur pencatatan dan pelaporan akuntansi pemerintah bagi satuan kerja pengelola keuangan daerah kabupaten tasikmalaya.

Sholehah, D. (2022). penerapan prinsip good corporate governance (gcg) terhadap pemberian kredit konsumer pada pt. bank pembangunan daerah jawa barat dan banten, tbk. kantor cabang pembantu pemkot tasikmalaya (Doctoral dissertation, Universitas Siliwangi).

Siti Maryam, N. (2017). Mewujudkan good governance melalui pelayanan publik. JIPSI-Jurnal Ilmu Politik Dan Komunikasi UNIKOM, 6.

Sjuchro, D. W., Surachman, A. Y., & Achmad, W. (2022). Digital Governance on Broadcasting Industry. Journal of Governance, 7(2), 528-538.

Sutarsa, M. (2019). pengaruh good governance dan komitmen organisasi terhadap kinerja dinas pemerintah (Sensus pada Dinas Kota Tasikmalaya) (Doctoral dissertation, Universitas Siliwangi).

Towel, Y. (2014). Implementasi Good Governance Terhadap Peningkatan Pelayanan Publik di Indonesia. Jurnal Logika, 12(3), 23-40.

Turisno, A. (2002). Manajemen bahan galian golongan C dalam upaya meningkatkan penerimaan pajak di Kabupaten Tasikmalaya (Doctoral dissertation, Universitas Gadjah Mada).

Downloads

Published

2023-01-21

How to Cite

Wasdi, W. (2023). GOOD GOVERNANCE FOR GOVERNMENT MANAGEMENT IN TASIKMALAYA REGENCY. Jurnal Ekonomi, 12(01), 929–935. Retrieved from https://ejournal.seaninstitute.or.id/index.php/Ekonomi/article/view/1300