ANALYSIS OF EXCHANGE RATE STABILITY IN SUPPORTING SUSTAINABLE HEALTHY ECONOMIC GROWTH AND INCLUSIVE DURING COVID-19 IN THE FIVE DEVELOPED COUNTRIES
Keywords:
Keywords: Exchange rate; GDPAbstract
This study aims to analyze the contribution of variables from the interaction of Exchange Rate variables and Economic Growth. Where this study uses variables Export, Investment, and Interest Rates. This study uses secondary data or time series, namely from 2010 to 2020. The data analysis model in this study is the Simultaneous model, and the ARDL Panel and Different Tests. The results of the Simultaneous analysis show that the Export and Interest Rate variables are positive and have a significant effect while GDP is negative and has a significant effect on the Exchange Rate. The EXCHANGE variable is negative and has a significant effect on Economic Growth. Then the results of the ARDL Panel show that countries that are capable of becoming leading indicators for exchange rate stability are Japan, the United States, Singapore, Indonesia, and South Korea, this is because all the variables or indicators in the study namely (GDP, Exports, Investment, and SB) of these countries significant effect on the Exchange Rate. The results of the ARDL Panel Countries that are capable of becoming Leading indicators for stable Economic Growth are Japan, the United States, Singapore, and South Korea. Meanwhile, the State of Indonesia is unable to become a Leading indicator because all variables or indicators have no significant effect. The results of the Different Test show that there are no significant differences in Exchange Rates and GDP before and during the COVID-19 pandemic in 4 Developed Countries and 1 Country develop
Downloads
References
Abdi. (2020). Krisis Ekonomi Global Dari Dampak Penyebaran Virus Corona (Covid-19). Akmen Jurnal Ilmiah 17(1), 90-98.
Abimanyu. (2004). Memahami Kurs Valuta Asing. Feui,2004.
Adrian, M. (2019). Pengaruh Inflasi Dan Nilai Tukar Rupiah Terhadap Nilai Tukar Aktiva Bersih Reksadana Syariah. Vol 2 No 1,Tahun 2019, 2-9.
Alya P.Rany, S. A. (2020). Tantangan Indonesia Dalam Mewujudkan Pertumbuhan Ekonomi Yang Kuat Dan Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan Melalui Indonesia Green Growth Program Oleh Bapenas. 63-73.
Arfiani, I. S. (2019). Analisis Empiris Hubungan Antara Ekspor, Impor, Nilai Tukar Dan Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia. Vol 17(2), 81-98.
Boediono. (1982). Teori Pertumbuhan Ekonomi. Yogyakarta: Bpfe,. Burhanuddin.Et.Al. (2020). Krisis Ekonomi Global Dari Dampak Penyebaran
Virus Corona(Covid-19). Akmen Jurnal Ilmiah.Vol.17.No.1.
Chindy Febry, R. Y. (2016). Analisis Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Atau (Pad) Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2001-2013.
Curry. (2001). Peengertian Ekspor Menurut Para Ahli. E.Porter, M. (1990). The Competitive Advantage Of Nations.
Fair, K. D. (2001). Prinsip-Prinsip Ekonomi Makro. Jakarta: Prenhalindo. Faizal, H. (2007). Ekonomi Manajerial. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Gudjarti. (2012). Dasar-Dasar Ekonometrika” Buku 2 Edisi 5. . Jakarta.
Gujarati. (Basic Econometrcs). 1999. Gary Burke.
Haryanto. (2020). Dampak Covid-19 Terhadap Pergerakan Nilai Tukar Rupiah Dan Indeks Harga Saham Gabungan(Ihsg). Volume Iv No.2-Juni 2020, 151165.
Ilmi, M. F. (2017). Pengaruh Kurs/Nilai Tukar Rupiah,Inflasi Dan Tingkat Suku Bunga Sbi Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan Lq-45 Periode Tahun 2009-2013. Volume Vi Nomor 1/Tahun 2017, 93-108.
Keman, S. (N.D.). Perubahan Iklim Global,Kesehatan Manusia Dan Pembangunan Berkelanjutan. 195-204.
Kewal, S. S. (2012). Pengaruh Inflasi,Suku Bunga,Kurs,Dan Pertumbuhan Pdb Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan. Volume 8,Nomor1,April 2012, 53-64.
Khan, R. D. (1999). Ada Dua Jenis Faktor Yang Menentukan Nilai Suku Yaitu Faktor Internal Dan Eksternal.
Koutsoyiannis. (1977). Teori Ekonometrika,” Edisi Ke-2, . Palgrave . Krugman. (2000). Internasional Economics:Theory And Policy.
Kuncoro, M. (2004). Otonomi Daerah:Perspektif Teoritik Dan Empirik. Surabaya. Mankiw. (2003). Ketidak Sepakatan Tentang Ekspetasi Inflasi. Ekonomi Makro
Nber Tahunan, 209-248.
Mankiw. (2006). Pengantar Teori Ekonomi Makro. Jakarta:Salemba Empat. Mankiw. (2007). Kebijakan Moneter. Universitas Chicago Press.
Mankiw. (2009). Perpajakan Optimal Dalam Teori Dan Praktek. Jurnal Perspektif Ekonomi, 147-74.
Mankiw. (2010). Makro Ekonomi. New York. Modigliani, F. D. (1995). Pasar Dan Keuangan Lembaga.
Mohammad Yusuf, R. N. (2019). Analisis Efektivitas Penggunaan Cadangan Devisa,Utang Luar Negeri Dan Ekspor Terhadap Stabilitas Nilai Tukar. Vol.4 No.2 November 2019, 554-261.
Muttaqiena, A. (2013). Analisis Pengaruh Pdb,Inflasi,Tingkat Bunga,Dan Nilai Tukar Terhadap Dana Pihak Ketiga Perbankan Syariah Di Indonesia 2008- 2012. Isnn 2252-6889, 175-186.
Nofiatin, I. (2013). Hubungan Inflasi,Suku Bunga,Produk Domestik Bruto,Nilai Tukar,Jumlah Uang Beredar,Dan Indeks Harga Saham Gabungan(Ihsg)Periode 2005-2011. Volume 11 Nomor 2 Juni 2013, 215-222.
Noor. (2009). Manajemen Event. Bandung: Alfabeta.
Nur Anisa Tomayahu, R. J. (2021). Analisis Pengaruh Nilai Tukar,Pdb Tiongkok,Dan Foreign Direct Invesment(Fdi) Terhadap Neraca
Perdagangan Di Indonesia(2000-2019). Vol.9.No.1 Januari 2021, 1291- 13--.
Peasaran, A. A. (2001). Uji Terikat Dan Uji Kointegrasi Ardl. Pilbeam. (2006). Keaungan Internasional.
Pramana. (2012). Journal Of Physics. The Indian Academy Of Sciences. Prasetiantono. (2000). Business & Economics Gramedia Pustaka Utama. Pridayanti, A. (N.D.). Pengaruh Ekspor,Impor,Dan Nilai Tukar Terhadap
Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia Periode 2002-2012.
Punan. (1992). Pengertian Ekspor Menurut Para Ahli.
Putri. (2019). Analisis Derteminan Nilai Ekspor Kopi Indonesia Ke Amerika Serikat Dengan Pendekatan Ecm. Vol 2,No 4.
Rosya, N. (2013). Analisis Penawaran Agregat Dan Permintaan Agregat Di Sumatra Barat. Jurnal Kajian Ekonomi.Vol.2.No.3.
Rustyaningsih, D. (2018). Pengaruh Pdb,Inflasi,Nilai Tukar,Harga Minyak Dunia,Harga Emas Dunia Dan Indeks Nikke 225 Terhadap Indeks Sektor Pertambangan Periode 2011-2016. Jurnal Ilmu Manajemen Volume 6 Nomor4, 609-619.
Saharuddin Didu, F. F. (2016). Pengaruh Jumlah Penduduk,Pendidikan Dan Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Kemiskinan Di Kabupaten Lebak. 100- 114.
Saleh, L. (2016). Perubahan Nilai Tukar Uang Menurut Perspektif Ekonomi Islam. Volume 1,Nomor 1,Juni 2016, 68-79.
Shin, P. D. (1995). Pendekatan Pemodelan Lag Terdistribusi Autoregresif Untuk Analisis Kointegrasi. Fakultas Ekonomi, Universitas Cambridge.
Shin, P. D. (1997). Pengujian Unit Roots Di Panel Heterogen. Departemen Ekonomi Terapan, Universitas Cambridge, Cambridge.
Sugiyono. (2014). Etode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suhendra, I. (2003). Pengaruh Faktor Fundanmental.Faktor Resiko,Dan Ekspetasi Nilai Tukar Terhadap Nilai Tukar Rupiah(Terhadap Dollar)Pasca Penerapan Sistem Kurs Mengambang Bebas Pada Tanggal,14 Agustus 1997.
Sukirno. (2011). Ekonomi Pembangunan. 9.
Sukirno, S. (2004). Makroekonomi, Teori Pengantar,Pt Raja Grafindo Persada.
Jakarta.
Summer, H. A.-J. (2020). Estimasi Dampak Covid-19 Terhadap Kemiskinan Global. Repec:Unu:Wpaper, 43.
Sumodiningrat. (2001). Pengantar Statistika,. Jakarta: Penerbit Andi. Sunariyah. (2004). Pengantar Pengetahuan Pasar Modal Edisi Kelima.
Sunyoto. (2013). Analisis Data Ekonomi Dengan Menggunakan Spss. Jakarta: Pt Indeks.
Suryahadi. (2020). The Impact Of Covid-19 Outbreak On Poverty. The Semeru Research Intitute, 1-11.
Tanjung. (2001). Aspek Dan Prosedur Ekspor Impor. Jakarta.
Umi Dewi Sartika, S. S. (2019). Pengaruh Inflasi,Suku Bunga,Nilai Tukar,Dan Produk Domestik Bruto Terhadap Nilai Perusahaan. Jurnal Ilmu Manajemen,Volume 9,Issue 2, 75-89.
Wardhanan.D. (2020). Kajian Kebijakan Dan Arah Riset Pasca-Covid-19.The Indonesia Jouurnal Of Development. Vol.4.No.2.
Widarjono. (2009). Ekonometrika Pengantar Dan Aplikasinya, Edisi Ketiga, .
Yogyakarta: Ekonosia.
Widiyanto. (2013). Statistika Terapan.
Winardi. (1992). Peengertian Ekspor Menurut Para Ahli.
