Preserving Primate Paradises: Innovative Communication Risk Strategies For Deforestation Prevention In The Enchanting Mentawai Islands, Indonesia
Keywords:
communication strategies, preventing deforestation, endangered endemic primatesAbstract
As one of the tropical countries in Southeast Asia, Indonesia boasts a remarkable diversity of flora that serves as a habitat for the wildlife within its borders. This diversity has positioned Indonesia as a nation with the highest diversity of primate species globally, comprising 61 species out of the 479 primate species worldwide, with 38 of them being endemic. The distribution of primate species in Indonesia extends from the far reaches of Papua to the tip of Sumatra, including the Mentawai Islands. Mentawai, known as a regency beyond the boundaries of Sumatra, is home to four endemic primate species: Bilou (Hylobates Klosi); Joja (Presbytis Potenziani); Monyet Ekor Babi (Simias Concolor); and Bokkoi (Macaca Pagensis). According to the International Union for Conservation of Nature (IUCN) Red List, these four species are currently listed as critically endangered due to deforestation activities leading to the loss of their habitats. This study aims to determine barriers and risk communication strategies in preventing deforestation (case study of biodiversity of four endangered endemic primates in Mentawai Islands, Indonesia). This research method uses descriptive qualitative research methods with data collection techniques using observation, interviews, documentation, and literature review.
Downloads
References
Bismark, M. (2012). Model konservasi primata endemik di cagar biosfer Pulau Siberut, Sumatera Barat. Jurnal penelitian hutan dan konservasi alam, 9(2), 151-162.
Data Informasi Bencana Indonesia. (2023). Diakses melalui https://dibi.bnpb.go.id/
Fajri, M. A., & Zakariyah, M. (2023). Rancang Bangun Aplikasi Pengenalan Hewan Langka Dan Terancam Punah Berbasis Augmented Reality. Smart Comp: Jurnalnya Orang Pintar Komputer, 12(4), 1109-1119.
Fauzi, A. (2019). Teknik analisis keberlanjutan. Gramedia Pustaka Utama.
Febrianti. (2022). Primata dalam Bahaya di Mentawai. Diakses melalui https://interaktif.tempo.co/proyek/primata-dalam-bahaya-di-mentawai/index.html
Firmanda, H., Parhusip, T. E., Putri, O. R., & Nadia, F. (2022). Perlindungan Hukum Terhadap Satwa Liar Di Indonesia Berdasarkan Perspektif Aliran Hukum Responsif. Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK), 4(6), 10043-10051.
Haq, A. K. (2021). PERAN LEMBAGA PELESTARIAN SATWA BORNEO ORANGUTAN SURVIVAL SAMBOJA LESTARI TERKAIT PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP SATWA YANG DILINDUNGI DARI PERDAGANGAN LIAR DI KALIMANTAN TIMUR. Journal of Law (Jurnal Ilmu Hukum), 7(2), 623-635.
Hidayat, M., Muljono, P., Saleh, A., & Maarif, S. (2022). Communication strategy in the implementation of health belief model (HBM) at Bali Province in dealing with COVID-19. International Journal of Health Sciences, 6(S4), 5436-5449.
Hutabarat, L. E., Tambunan, E., & Simanjuntak, P. (2023). Menuju desa wisata ramah lingkungan dan tanggap bencana melalui pemberdayaan masyarakat Kepulauan Mentawai. Abdimas Dewantara, 6(1), 23-34.
Ismantara, S., Sari, R. A. D. P., Elvira, C., & Sally, J. N. (2021). Kajian Penegakan Hukum Terhadap Tindakan Penganiayaan Hewan Dan Eksploitasi Satwa Langka. Prosiding SENAPENMAS, 1189-1198.
IUCN Red List of Threatened Species. (2023). Diakses melalui https://www.iucnredlist.org/
Jannah, R. C. F., Yusmardono, Y., & Fathoni, F. S. (2022). Konservasi dan pengelolaan penyu: peran swasta dalam perlindungan satwa langka. Learning Society: Jurnal CSR, Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat, 3(1), 57-70.
Lubis, E. (2021). Konsep Hukum Biodiversitas dalam Dunia Digital (Fondasi Teoritik Pengembangan Hukum Lingkungan Indonesia Berbasis Biodiversitas). Jurnal Hukum Jurisdictie, 3(2), 133-144.
Nakita, C., & Najicha, F. U. (2022). Pengaruh Deforestasi dan Upaya Menjaga Kelestarian Hutan di Indonesia. Ius Civile: Refleksi Penegakan Hukum dan Keadilan, 6(1), 92-103.
Permatasari, N. (2021). Analisis Kebijakan Pemerintah Dalam Perlindungan Satwa Langka Di Indonesia. Ajudikasi: Jurnal Ilmu Hukum, 5(1), 83-98.
Prihatini, L., Wijaya, M. M., & Romelsen, D. N. (2021). ASPEK HUKUM PIDANA TERHADAP PENEGAKAN HUKUM PERLINDUNGAN HEWAN DI INDONESIA. PALAR (Pakuan Law review), 7(2), 37-52.
Rahmah, A. E., Istiana, R., & Awaludin, M. (2021). Inventarisasi dan keanekaragaman primata di pusat pendidikan konservasi alam Bodogol Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Laporan Penelitian (belum terpublikasi).
Rahmanita, M., Asmaniati, F., Agung, A. A. G., Muhardiansyah, D., & Mariati, S. (2022). Analisis Pemangku Kepentingan Pada Pengelolaan Ekowisata di Siberut Selatan Kepulauan Mentawai, Indonesia. Jurnal Ilmiah Pariwisata, 27(2), 128-144.
Razak, A., Syah, N., & Diliaarosa, S. (2024). Pengelolaan dan Konservasi Hewan dan Tumbuhan Pada Ekosistem Satwa Langka. Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu, 2(1), 145-148.
Suradnya, I. G. N. M., Dewi, A. A. S. L., & Suryani, L. P. (2021). Penegakan Hukum Pidana Terhadap Penyelundupan Hewan Satwa. Jurnal Analogi Hukum, 3(2), 161-164.
Tresno, T. (2017). Ute'Simagere: Relasi Masyarakat dengan Primata Endemik di Mentawai (Doctoral dissertation, Universitas Andalas).
Tyas, I. I. C., & Najicha, F. U. (2023). Kajian Terhadap Kebijakan Pemerintah Dalam Perlindungan Satwa Langka Di Indonesia. Fairness and Justice: Jurnal Ilmiah Ilmu Hukum, 21(2), 51-58.
Yanti, R. P., Palupi, I. R., & Hidayat, W. (2017). Preventive Toward Earthquake's Disaster In West Sumatera Based On Geophysic Analysis. Jurnal Dialog Penanggulangan Bencana, 8(1), 13-20.