Law Enforcement in Indonesian Maritime Areas: Opportunities and Challenges

Authors

  • Irma Rachmawati Maruf Universitas Pasundan, Bandung, Indonesia

Keywords:

Law enforcement, Marine Areas, Maritime Law, Opportunities, Challenges

Abstract

Law enforcement in Indonesian maritime areas is an important subject in the context of sustainability of marine resources and protection of the maritime environment. This research aims to explore the opportunities and challenges related to law enforcement in Indonesian maritime areas. The research method used is descriptive analysis by collecting data from various primary and secondary sources using a normative legal approach. The research results show that in law enforcement in Indonesian maritime areas, there are great opportunities that can be exploited, such as natural resource wealth, international cooperation, technology and innovation, as well as investment in the marine and fisheries sector. However, the research also identified several challenges, including budget, personnel, and technology limitations, the rapid pace of technological change, legal diversity, and competition with other countries. To overcome this challenge, a strong commitment from the government is needed to increase investment, training, cross-sectoral and cross-institutional coordination, as well as readiness to face the impacts of climate change and extreme weather. With a comprehensive approach, Indonesia can maximize its maritime potential while maintaining environmental sustainability and improving the welfare of coastal communities.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Asror, M. K., & Puspoayu, E. S. (2023). Harmonisasi Peraturan Perundang-Undangan Terkait Kewenangan Penyidikan Oleh Lembaga Penegak Hukum Di Wilayah Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia. NOVUM: JURNAL HUKUM, 69-89.

Darajati, M. R., & Syafei, M. (2023). Strategi Pemberantasan Praktik Penangkapan Ikan Secara Ilegal di Wilayah Laut Indonesia. Jurnal Hukum Ius Quia Iustum, 30(1), 138-158.

Gerungan, L. K. (2016). Penegakan Hukum Di Wilayah Perairan Indonesia. Lex et Societatis, 4(5).

Haryanto, A. (2016). Faktor Geografis dan Konsepsi Peran Nasional sebagai Sumber Politik Luar Negeri Indonesia. Jurnal Hubungan Internasional, 4(2), 136-147.

Indriyani, Y., Laksmono, R., Syhataria, M. I., & Uksan, A. (2022). Strategi Pertahanan Negara dalam Melindungi Sumber Energi di Wilayah Perbatasan: Studi Kasus Blok Ambalat & Kepulauan Natuna. Cakrawala: Jurnal Litbang Kebijakan, 16(1), 29-42.

Kadar, A. (2015). Pengelolaan kemaritiman menuju Indonesia sebagai poros maritim dunia. Jurnal Keamanan Nasional, 1(3), 427-442.

Kasworo, Y. (2019). Restrukturisasi kewenangan guna mendukung pengelolaan Ruang laut yang berdaulat dan berkelanjutan. Jurnal RechtsVinding, 8(2), 265-276.

Kurnia, I. (2010). Pengaturan Perundang-undangan Nasional Terkait dengan Penetapan Indonesia Sebagai Negara Kepulauan. Jurnal Hukum PRIORIS, 2(4), 256-263.

Monteiro, S. (2020). Yurisdiksi Negara Pantai Di Wilayah Delimitasi Maritim Zona Ekonomi Eksklusif Yang Belum Ditetapkan Berdasarkan Ketentuan Hukum Laut Internasional (Study Di Timor Leste-Indonesia). Jurnal Komunikasi Hukum (JKH), 6(1), 303-334.

Notohamijoyo, A. (2023). Reaktualisasi poros maritim. MCL Publisher.

Nursalim, M., Puspoayu, E. S., & Hikmah, N. (2023). Penyelesaian Sengketa terhadap Aktivitas Perikanan Kapal Cina di Perairan Laut Natuna Utara Menurut Hukum Laut Internasional. Novum: Jurnal Hukum, 139-160.

Saifulloh, P. P. A., & Simabura, C. (2023). PENATAAN LEMBAGA PENGAMANAN DAN PENEGAKAN HUKUM LAUT BERDASARKAN CITA HUKUM PANCASILA. Jurnal Rechts Vinding: Media Pembinaan Hukum Nasional, 12(3).

Soekanto, S. (2007). Penelitian hukum normatif: Suatu tinjauan singkat.

Suryawati, N. (2016). Kebijakan Kelautan dalam Kerangka Menjaga Dan Mengelola Sumber Daya Alam Laut. Legality: Jurnal Ilmiah Hukum, 24(2), 204-212.

Susetyorini, P. (2019). Kebijakan Kelautan Indonesia Dalam Perspektif Unclos 1982. Masalah-Masalah Hukum, 48(2), 164-177.

Turi, T. M., Sudiarto, A., & Warka, I. W. (2023). Implementasi Pengamanan Laut oleh Bakamla RI di Wilayah Perairan Indonesia dan Yurisdiksi Indonesia. Jurnal Kewarganegaraan, 7(2), 2356-2364.

Vinata, R. T. (2010). Prinsip-Prinsip Penentuan Laut Teritorial Republik Indonesia Berdasarkan Konvensi Hukum Laut 1982. Perspektif, 15(3), 207-225.

Wiranto, S. (2020). Membangun kembali budaya maritim Indonesia melalui kebijakan kelautan Indonesia dengan strategi pertahanan maritim Indonesia: perspektif pertahanan maritim. Jurnal Maritim Indonesia (Indonesian Maritime Journal), 8(2), 1-16.

Wulansari, E. M. (2014). Penegakan Hukum Di Laut Dengan Sistem Single Agency Multy Tasks. Media Pembinaan Hukum Nasional, 1-6.

Downloads

Published

2024-03-21

How to Cite

Irma Rachmawati Maruf. (2024). Law Enforcement in Indonesian Maritime Areas: Opportunities and Challenges. Jurnal Multidisiplin Sahombu, 4(01), 42–50. Retrieved from https://ejournal.seaninstitute.or.id/index.php/JMS/article/view/4280