PELATIHAN PENULISAN PARAGRAF DESKRIPTIF BAGI SISWA MENENGAH ATAS MUHAMMADIYAH CILEUNGSI
DOI:
https://doi.org/10.58471/pkm.v1i02.279Abstract
Abstrak
Menulis, terutama menulis dalam bahasa Inggris, merupakan kegiatan yang tidak mudah bagi pelajar Indonesia. Hal ini disebabkan karena menulis terdiri dari proses kognitif yang kompleks dan membutuhkan banyak latihan dan strategi atau teknik yang tepat. Hasil wawancara menginformasikan bahwa kendala utama bagi siswa dalam menulis adalah sulitnya mendapatkan ide ketika siswa ingin mulai menulis. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dengan memberikan pelatihan penulisan paragraf deskriptif kepada siswa kelas X SMA Muhammadiyah Cileungsi. Pelatihan dilakukan secara daring menggunakan aplikasi Zoom Meeting, Google Classroom, dan WhatsApp Group (WAG). Metode pembelajaran yang digunakan adalah perkuliahan (pemaparan materi oleh Tim Pengabdian Kepada Masyarakat), diskusi (diskusi interaktif antara tim pengabdian masyarakat dengan mahasiswa), dan praktik (latihan kelompok). Teknik yang digunakan adalah mind-mapping (clustering) dan WH-Q. Teknik-teknik ini dipilih karena mudah dipahami oleh penulis pemula. Siswa dibimbing untuk menulis melalui tahapan-tahapan seperti Pra Menulis atau tahap perencanaan (Pre Writing), Saat Menulis (While Writing), dan Menulis(Post Writing) Berdasarkan hasil kuesioner yang dibagikan sebelum dan sesudah pelatihan, Tim Pengabdian Kepada Masyarakat menemukan bahwa teknik yang sederhana dan mudah dipahami dapat memotivasi siswa untuk menulis. Dengan teknik sederhana ini, siswa bisa mendapatkan ide dengan lebih efisien dan menyelesaikan tulisannya dengan cepat.
Kata Kunci: menulis, paragraf deskrispsi, klaster, pertanyaan WH